Minggu, 13 Juni 2010
Wah ada lagi nih terobosan baru yang cukup unik dan kreatif . Biasanya spray paint dikemas dalam kaleng untuk sekali pakai, yaa kalo udah abis dibuang, tapi sekarang ada kaleng spray paint yang dibuat oleh beberapa orang jenius yang peduli sama lingkungan. Kaleng spray paint yang ini bisa diisi ulang. Yaah hampir mirip-mirip sama isi ulang tinta printer gitu. Nih langsung liat gambarnya aja biar lebih jelas gimana bentuk kaleng tsb.




Unik bukan? hmm yaah lumayan lah buat sedikit ngurangin limbah di bumi kita ini .







Buat para pembuat graffiti pasti udah ga asing lagi dengan si kecil yang satu ini. Oke, si kecil ini namanya adalah caps. Biasanya dia ini terletak di ujung sebuah spray paint atau biasa yang kita kenal dengan sebutan pylox. Cuma mau sekedar sharing aja, caps ini berfungsi untuk menentukan tebal tipisnya garis dalam membuat sebuah graffiti. Nah, jenis jenis caps ini bermacam macam dan hasil semprotannya pun berbeda beda. Sebenarnya kalau kita ingin membuat sebuah gambar menggunakan caps standar atau caps bawaan dari spray paintnya juga bisa, tapi hasilnya akan lebih maksimal lagi kalau kita buatnya pake caps caps yang mau dijelasin di bawah ini. hmm.. gausa basa basi lagi mendingan langsung aja simak penjelasannya :

Black Micro
adalah sebuah cap yang berwarna full black. Ini membuatnya menjadi cap yang terlihat paling cool dibandingkan cap lainnya. Black Micro menghasilkan garis yang berjenis very-thin line dengan pinggiran tegas dan kepekatan yang sedang. Cap ini cocok untuk membuat outline.

Silver Super Fat merupakan salah satu cap paling serba guna yang pernah dibuat. Cap ini menghasilkan garis yang paling lebar dibandingkan cap lain, ditambah pinggiran yang tegas. Dengan menggunakan teknik tertentu yaitu menyemprotkan spray dengan jarak sangat dekat dengan permukaan gambar, cap ini bisa menghasilkan garis yang tipis.

Needle Cap bukanlah cap terbaik yang bisa dimiliki. Butuh keahlian sangat tinggi untuk menggunakannya. Cap ini bisa menghasilkan garis ultra-ultra-thin line dari mulutnya yang sempit. Namun karena mulutnya itu juga, cat yang disemprotkan terfokus pada satu titik dan akibatnya kepekatan catnya akan sangat tinggi, jika tidak digunakan dengan tepat, bisa banyak menghasilkan dripping dan splatter marks.

Grey Dot adalah seri pertama dari dot-colored caps. Ini adalah penghasil garis tertipis kedua setelah needle cap. Jika dibandingkan dengan Black Micro, ketebalan garisnya sama, namun kepekatan yang dihasilkan lebih ringan. Cocok untuk penekanan bagian tertentu pada gaffiti.

Nah udah cukup jelas kan? emang sih kita harus ngeluarin budget lagi buat ngedapetin si kecil ini. tapi gapapa kan demi hasil akhir yang memuaskan dan enak dilihat? hehehe


Selasa, 01 Juni 2010

Adu Banteng atau corrida de toros adalah kebudayaan khas orang Spanyol. Mereka biasa menyelenggarakannya pada bulan April di Sevilla, kota ketiga terbesar di Spanyol, ibu kota Provinsi Andalusia. Adu banteng merupakan pertarugan antara manusia (matador) dan banteng dalam satu arena, plaza de toros. Menjadi matador merupakan lambang kegagahan di Spanyol. Adu banteng adalah seni, way of life, kekejaman, mata pencaharian dan terkadang digunakan untuk bisnis. La lidia adalah seninya.

Matador, secara harafiah berarti pembunuh, adalah seorang torero yang sangat ahli di dalam pertarungan melawan banteng. Torero adalah pelaku utama dalam pertunjukan pertarungan manusia melawan banteng di Spanyol dan negara-negara berbahasa Spanyol lainnya. Dalam pertarungan ini, seorang torero berperan mempermainkan dan pada akhirnya membunuh banteng tersebut. Torero disebut sebagai toreador dalam bahasa Inggris, tapi istilah ini hampir tidak pernah dipakai di Spanyol maupun Amerika Latin.


Sejarah Adu Banteng


Asal mula adu banteng berasal dari sejarah mengorbankan kerbau jantan pada zaman Yunani sampai Roma kuno dan kemudian mengalami evolusi sewaktu mencapai Spanyol. Pada abad ke-18, King Carlos III melarangnya, tapi tidak lama karena kemudian penerusnya segera menghidupkannya lagi. Pada abad ke-19 sekolah matador didirikan di Seville dan sekaligus dengan peternakan banteng unggul toro bravo. Biasanya dipertandingkan tiga banteng dengan tiga matador.

The Bulls Getting Wild


Adu banteng dimulai dengan paseillo, yaitu semua peserta yang mengikuti pertarungan memasuki gelanggang dan memperkenalkan diri ke ribuan penonton. Selanjutnya, alguacilillos menunggang kuda ke pemimpin penyelenggara, kemudian dengan simbolis menanyakan kunci untuk mengeluarkan banteng, ”Puerta de los toriles” (banteng telah berada di belakang pintu arena).
Pintu kandang dibuka dan banteng pertama memasuki arena. Di sinilah pertarungan yang terdiri dari tiga bagian itu dimulai, masing-masing bagian dipisahkan bunyi terompet.
Pada setiap pertandingan ada tiga matador, masing-masing ditugaskan berhadapan dengan dua banteng, waktu yang dihabiskan kira0kira 10-15 menit setiap banteng.
Bagian pertama, torero menggunakan capote, kain besar berwarna ungu atau kuning. Kemudian, picadores yang menunggang kuda dengan tombak di tangan yang dipakai menusuk bagian otot banteng untuk melemahkan kekuatan banteng tersebut.
Bagian kedua disebut suerte de banderillas, di mana tiga banderilleros ditantang menyangkutkan masing-masing sepasang banderillas, berbentuk seperti kayu, ke punggung banteng.
Bagian terakhir disebut suerte suprema, di mana kita sering melihat torero dengan muleta, kain merahnya. Dia harus dapat menunjukkan faena, keterampilan menguasai banteng. Pada bagian ini dapat kita lihat keindahan adu banteng, cara untuk membawa banteng dekat dengan tubuh torero dan akhirnya membunuh banteng dengan pedangnya.


Kegagahan Sang Torero (Matador)


Menjadi seorang Matador atau torero adalah suatu kehormatan bagi orang Spanyol, terlebih lagi dapat menaklukan sang banteng. Matador adalah bintang dari pertunjukkan ini di lapangan. Seorang matador harus bisa menyeimbangkan antara keterampilan kaki, kecekatan tangan, kecepatan mata dan pengambilan keputusan dalam bilangan detik untuk menghujamkan pedang ke jantung sang banteng.
Kehebatan matador dilihat dari keterampilannya menguasai dan membunuh banteng dengan cepat. Matador yang melakukan tugasnya dengan baik dianugerahi kuping banteng, yang dapat dilemparkannya ke penonton.
Ada kalanya matador gagal menghujamkan pegangnya dan banteng menyeruduk matador biasanya bagian paha menembus ke perut. Jika demikian maka segera dilarikan ke ruang medis dan tidak jarang berujung ke kematian. Walaupun tangis para keluarga mengiringi kematiannya tapi sang matador telah melaksanakan tekadnya, membunuh atau dibunuh, sesuai la lidia.


Hanya seorang torero yang sangat ahli yang dapat naik tingkat sebagai seorang matador dalam sebuah pertarungan melawan banteng yang disebut alternativa. Dalam pertarungan alternativa ini, seorang Novillero (petarung banteng junior) dapat melakukan pertunjukan di depan penonton dan diperkenalkan sebagai matador de toros.

Salah satu matador yang paling terkenal sepanjang masa adalah Juan Belmonte, yang teknik-tekniknya merevolusi pertarungan itu dan kemudian menjadi standar dalam penilaian matador hari-hari ini. Seorang matador yang paling sukses akan diperlakukan seperti seorang bintang, dengan pendapatan yang berlimpah, memiliki banyak penggemar, dan sering digosipkan oleh tabloid. Namun demikian, pada saat ini profesi matador tidak mendapatkan pendapatan sebesar pendahulunya pada tahun 1960-an. Media masa juga kebanyakan meliput hanya sedikit matador yang dikenal sebagai "mediaticos" yang tidak termasuk petarung-petarung top Spanyol. Dengan sifat pertarungan yang berbahaya itu, lebih dari 40 orang matador telah terbunuh di gelanggang pertarungan. Salah satu petarung paling terkenal dalam sejarah, Manolete, tewas dalam pertarungan pada tahun 1947.

sumber

Labels

About Me

Foto Saya
hei dims !
i'm just an ordinary boy who try to be a good blogger.
Lihat profil lengkapku

Visitors

free counters
WELCOME TO MY BLOG ! I HOPE YOU ENJOY IN HERE..

Tags

Followers